Jika kita perhatikan sejak Maghrib hingga isya, maka akan kita dapati Rasulullah SAW tidur cukup awal dibanding kita yang hidup di zaman ini. Rasulullah SAW lebih suka mengerjakan shalat isya di awal sepertiga awal malam. Walaupun pada kenyataaanya beliau selalu memperhatikan keadaan para sahabat. Sedangkan sepertiga awal malam adalah waktu maghrib ditambah panjang waktu malam dibagi tiga, yaitu pukul 18.00 ditambah tiga jam setengah, maka sepertiga awal malam jatuh pada pukul 21.30.
Jika kita simak kebiasaan para sahabat makan malam setelah Maghrib, tentunya mereka pergi ke masjid tidaklah terlampau awal. Jika kita perkirakan waktu isya adalah pukul 19.00, maka para sahabat telah berkumpul kurang lebih pada pukul 20.00.
Artinya waktu sholat isya yang bisa dikerjakan Rasulullah SAW adalah sekitar pukul 20.00 hingga 21.30.
Jika kita ambil perkiraan rata - ratanya, maka kemungkinan Rasulullah SAW melakukan sholat isya biasanya pada pukul 20.45 malam.
Jika sholat isya Rasulullah SAW dilakukan sekitar 10 menit, kemudian dilanjutkan dengan doa dan dzikir sekitar 10 menit, lalu berbincang dengan istrinya serta persiapan tidur sekitar 40 menit, maka kurang lebih Rasulullah SAW tidur malam satu jam setelah sholat isya. Artinya kurang lebih Rasulullah SAW tidur malam adalah sekitar pukul 21.45.
Disadur dari buku beliau Habib Novel bin Muhammad Alaydrus (Solo - Jawa Tengah) : Sehari Bersama Rasul halaman 114 - 116
subhanallah. hanya allah yang tahu
BalasHapus