Saat umat manusia terlelap dalam dekapan malam, Rasulullah SAW berdiri shalat berjam - jam, hingga tiba seperenam akhir malam. Selepas seperenam malam, Rasulullah SAW pun merebahkan diri di samping istri beliau. Itulah saat - saat istimewa bagi istri - istri Nabi Muhammad SAW.
Seperenam akhir malam artinya waktu shubuh dikurangi panjang malam dibagi enam. Seandainya waktu magrib jatuh pada pukul 18.00 dan waktu subuh adalah pukul 04.30, maka panjang waktu malam adalah 10 jam 30 menit, sehingga seperenam malamnya adalah satu jam empat puluh lima menit.
Berdasarkan perhitungan waktu diatas, maka seperenam akhir malam jatuh pada pukul 02.45 dini hari. Jadi Rasulullah SAW tidur lagi setelah beribadah sepanjang malam kurang lebih di antara pukul 02.45 dini hari hingga adzan shubuh. Bisa jadi beliau tidur pukul 03.00 atau lebih dari itu.
Disadur dari buku beliau Al Ustadz Al Habib Naufal (Novel) bin Muhammad Al - Aidrus (SOLO) - Sehari Bersama Rasul | Halaman 17
Alhamdulillah masih ada blog yang peduli akan agama di dunia ini :)
BalasHapus