Menyajikan informasi tentang agama islam, rekaman MP3, dan video kajian islam.


      Untaian Mutiara      

“Pandanglah orang yang berada di bawahmu (dalam masalah harta dan dunia) dan janganlah engkau pandang orang yang berada di atasmu. Dengan demikian, hal itu akan membuatmu tidak meremehkan nikmat Allah padamu.”(HR. Muslim no. 2963) ● Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang mati dalam keadaan masih memiliki hutang satu dinar atau satu dirham, maka hutang tersebut akan dilunasi dengan kebaikannya (di hari kiamat nanti) karena di sana (di akhirat) tidak ada lagi dinar dan dirham” (HR. Ibnu Majah no. 2414) ● "Kebajikan yang paling ringan adalah,dengan menunjukkan raut wajah berseri-seri dan mengucapkan kata-kata yang lemah lembut." (Sayyidina Umar bin Khattab r.a)

Kamis, 23 April 2015

Mengamalkan Hadist Daif Rajab oleh Ust. Yusuf Suharto (Direktur Aswaja Center PCNU Jombang)

Ditegaskan oleh Imam Suyuthi dalam kitab al - Haawi lil Fataawi bahwa hadist - hadist tentang keutamaan dan kekhususan Rajab tersebut terkategori dhaif (lemah atau kurang kuat). Namun dalam tradisi Ahlussunnah wal Jama'ah sebagaimana biasa diamalkan para ulama generasi salaf yang saleh telah bersepakat mengamalkan hadist dhaif dalam konteks fadail al - amal (amal - amal utama).



Syaikhul Islam al - Imam al - Hafidz al - Iraqi dalam al - Tabshirah wa al tadzkirah mengatakan : "Adapun hadist dhaif yang tidak maudhu (palsu) maka para ulama telah memperbolehkan mempermudah dalam sanad dan periwayatannya tanpa menjelaskan kedhaifannya, apabila hadist itu tidak berkaitan dengan hukum dan akidah, akan tetapi berkaitan dengan targhib (motivasi ibadah) dan tarhib (peringatan) seperti nasihat, kisah - kisah, fadhail al amal dan lain - lain

Mengamalkan Hadist Daif Rajab oleh Ust. Yusuf Suharto (Direktur Aswaja Center PCNU Jombang) Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Abdul Aziz

0 komentar:

Posting Komentar